
Menteri desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) yandri susanto menceritakan masa kecilnya hidup tanpa listrik di Bengkulu. Dia juga sering hanyut saat menyeberang pergi ke sekolah melewati sungai.
Hal itu diutarakan Yandri saat acara ‘Konsolidasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Rangka Gotong Royong Membangun Desa’ di Bukit Peninjauan I, Seluma, Bengkulu. Awalnya Yandri menceritakan kampungnya yang berjarak 150 Km (kilometer) dari Seluma.
“Kampung saya jauh dari sini, Pak, sekitar 150 Km lagi, Pak. Desa saya desa tertinggal, tidak ada listriknya, tidak ada jembatannya dulu, Pak. Jadi sampai tamat kuliah, di rumah orang tua saya tidak punya listrik,” ujar Yandri dalam sambutannya, Minggu (16/11/2025).












